Jumat, 18 Juni 2010

Wahai Rinduku


Wahai RinduKu

Hati rindu membisu kelam
Merindu pada sang kasih
Sepi terus menusuk dalam
Menikam hati dalam kerinduan

Ingin rasa bisa kubelai dirimu
Penuh kelembutan dan kasih sayang
Menjadi peluk menuh kehangatan
Mendekapku di malam yang menyikasa ini

Andai kau tahu...
Kaulah rindu yang slalu menuskku
Menjadi siksa dalam sepi
Deritakan diriku dalam bahagia

puisi by: Muhammad Khanif

0 komentar:

Posting Komentar

.:: Mengertikah bahwa hati adalah penawar? jika ia teracuni tidakkah tubuhmu akan terancam? jagalah ia sekalipun hal itu tak mudah. Berprinsip untuk 'menjaga hati', berusaha menjadi baik supaya mendapatkan yang baik pula::. ||




Ingin Karya Anda Go Inernasional, Tampilkan Disini!!! GRATIS!!!




bagi anda yang ingin menampilkan karya anda yang berupa tulisan, bisa artikel, cerpen, novel, puisi, dll. bisa dikirim melalui email kami di ukirkata.publikasi@gmail.com. Tak perlu ragu jika karya anda kurang bagus. Kami akan menghargai karya anda.
jangan lupa lengkapi data diri anda (Nama Lengkap, Tempat Tanggal Lahir, dan Alamat)










Anda Pengunjung ke:

Popular Posts

Mutiara Islam

 
;